BANDAR
LAMPUNG (Lampost.Co): Medali emas nomor lompat tinggi putra Pekan Olahraga
Provinsi (Porprov) VII Lampung Selatan, dicabut. Pencabutan disebabkan atlet
yang bersangkutan berasal dari provinsi lain. Yusuf Febriantoro, peraih medali
emas nomor lompat tinggi yang membela Tanggamus, tenyata berasal dari Cirebon,
Jawa Barat. Hal tersebut dibuktikan dengan data-data yang dikirim PASI
Kabupaten Cirebon dan Dispora Kabupaten Cirebon, hingga kini namanya masih
tercantum sebagai atlet PASI Cirebon, Jawa Barat.
Yusuf Febriantoro tercatat sebagai pelajar SMAN 1 Lemah Abang Provinsi Jawa Barat dan prestasi tertinggi yang diperoleh ialah meraih medali emas lompat tinggi pada ajang O2SN tahun 2013 di Samarinda, Kalimantan Timur.
Berdasarkan data-data tersebut, serta memenuhi imbauan Gubernur Lampung pada Pembukaan Porprov di Kalianda yang mengharamkan atlet dari luar Lampung, Pengprov PASI Lampung berharap panitia besar Porprov 2014 mencabut medali emas atas nama Yusuf Febriantoro. Kemudian, medali emas tersebut diserahkan kepada peraih medali perak atas nama Andreas Gigih dari Lampung Timur.
Selanjutnya medali perak diserahkan kepada peraih medali perunggu atas nama Heri Siswanto dari Lampung Tengah, serta medali perunggu diberikan kepada Risky Damar dari Lampung Barat. "Kami berpegangan pada aturan, jadi medali yang diraih dinyatakan batal," kata Ketua Pengprov PASI Lampung Sudin, Senin (7/4).
Laporan: Soni Elwina
Yusuf Febriantoro tercatat sebagai pelajar SMAN 1 Lemah Abang Provinsi Jawa Barat dan prestasi tertinggi yang diperoleh ialah meraih medali emas lompat tinggi pada ajang O2SN tahun 2013 di Samarinda, Kalimantan Timur.
Berdasarkan data-data tersebut, serta memenuhi imbauan Gubernur Lampung pada Pembukaan Porprov di Kalianda yang mengharamkan atlet dari luar Lampung, Pengprov PASI Lampung berharap panitia besar Porprov 2014 mencabut medali emas atas nama Yusuf Febriantoro. Kemudian, medali emas tersebut diserahkan kepada peraih medali perak atas nama Andreas Gigih dari Lampung Timur.
Selanjutnya medali perak diserahkan kepada peraih medali perunggu atas nama Heri Siswanto dari Lampung Tengah, serta medali perunggu diberikan kepada Risky Damar dari Lampung Barat. "Kami berpegangan pada aturan, jadi medali yang diraih dinyatakan batal," kata Ketua Pengprov PASI Lampung Sudin, Senin (7/4).
Laporan: Soni Elwina
Editor:
Adian
Foto: Banner
Porprov di Kalianda, Lamsel, beberapa waktu lalu. DOK. LAMPOST.CO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar